musik yang menyanyikan cinta
kusaksikan refreinnya mengembun di matamu
menetes di kelopak bunga
seolah pagi baru saja bangkit
mengetukngetuk jendela.
Kau tatap aku, pun aku tak dapat menahan
matamu bagai sunyi dalam senandung
cinta di bulan
Agustus.
Aku terseret gerimis di
jantungmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar